Dinilai Lamban, Aktivis Asal Bandung Minta Kejati Serius Tangani Kasus Alih Fungsi Lahan Situ Ranca gede

    Dinilai Lamban, Aktivis Asal Bandung Minta Kejati Serius Tangani Kasus Alih Fungsi Lahan Situ Ranca gede

    Lebak, PublikBanten id Serang - Dugaan kasus Alih fungsi lahan situ Ranca gede di kecamatan Bandung, Kabupaten Serang, Banten. Saat ini telah memasuki tahapan penyidikan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten. Namun pada prosesnya Kejati Banten di nilai lamban dalam melakukan kinerjanya. 

    Hal itu diungkapkan Aktivis asal Kecamatan Bandung Arwan, S.Pd., M.Si., menurutnya, proses kasus yang sempat tertunda tersebut harus segera dirampungkan oleh Kejati Banten.  

    " Kita Apresiasi langkah Kejati. Kita percaya Kejati bekerja tapi kami sebagai masyarakat mempertanyakan sudah sejauh mana proses tersebut ??? " Ungkap Presidium Forwatu Banten saat teklap di lokasi bekas situ Ranca Gede Jakung pada Sabtu, (30/03/2024)

    Sebelumnya, Proses pembebasan lahan Alih fungsi situ Ranca Gede jakung di kecamatan bandung, Kabupaten Serang dinilai banyak terjadi kejanggalan dan diduga berakibat pada kerugian negara hingga 1 triliun rupiah.  

    " Proses penyelidikan dimulai Kejati Banten sejak 2 oktober 2023 lalu. hingga saat ini belum ada penetapan terhadap para pelaku yang terlibat. Untuk itu, kami berencana akan segera menggelar aksi di depan kejati Banten " Kata Arwan yang juga Ketua Umum Isp3b


    ( Farid /*Red tim)

    kejaksaan negeri banten ketua dprd provinsi banten pj.gubernur banten kapolda banten
    Farid Padlani

    Farid Padlani

    Artikel Sebelumnya

    Massa Aksi PKL Pasar Rangkasbitung Berdemo...

    Artikel Berikutnya

    FORWATU BANTEN Gelar TEKLAP AKSI di Lokasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Cemorojati Cafe & Resort: Pesona Bali di Tengah Keindahan Sukabumi
    Tingkatkan Kesiapsiagaan, Satbrimob Polda Banten Laksanakan Gelar Apel Gabungan
    Penandatanganan Komitmen Bersama di Lingkungan Lapas Batam
    Dittipideksus Bareskrim Sita Miliaran Uang Hingga Aset Dari Kasus Net89
    Melaksanakan Giat Cooling Sytem Sambangi Kedes Cilograng Di Kp.Cibunar Desa Cilograng jelang pemilu Serentak tahun 2024
    Hasil Fit And Propertest Uji Kepatutan dan Kelayakan Calon Anggota Komisi Informasi Diduga ditahan Komisi I DPRD Provinsi Banten
    Kasus Alih Fungsi Lahan Situ Ranca Gede Diduga Rugikan Negara Hingga 1 Triliun Rupiah, Forwatu Banten Layangkan Surat Aksi Untuk Kepung Kantor Kejati
    Keluarga Mahasiswa Lebak (KUMALA) Perwakilan Rangkasbitung Masa Juang 2024-2025, Soroti Penyelenggaran O2SN Tingkat Kabupaten Lebak
    Musyawarah Desa Cijengkol Serah Terima kan ( MDST) Pekerjaan Fisik Dana Desa Tahun anggaran 2024
    Resmi dilantik masa bakti 2024-2026 ,Pengurus Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdatul ulama (IPNU)
    Oknum yang diduga Mengklaim pemilik Tanah , Harus Ditindak tegas Oleh Pemerintah Merugikan Warga
    Pembangunan Masjid Nurul Iman Kp. Cibitung Desa Cijengkol Kecamatan Cilograng
    Ombudsman Banten Dorong Instansi Terkait Ambil Langkah Efektif Atasi Harga Beras
    Kanit Binmas Bripka Agus Hendriyana S.H melaksanakan Giat Anjangsana kepada Pegawai KUA Cilograng
    Proyek Milik Dinas PUPR Banten Telan Rp 175 Miliar Dipelototi Aktivis, Ada Apa?
    Sosialisasi Pengawas Pemilu Serentak tahun 2024 , di selenggarakan Panwascam kecamatan Cilograng Berjalan sukses.
    Anggota Polsek Cilograng Aiptu Andri Yusuf,Aipda C.Hermansyah S.Pd dan Bripka Abdurahaman melaksanakan Penyelamatan Korban upaya Penculikan anak di Puncak Habibi Desa Pasirbaru  Kec.Cisolok Kab.Sukabumi Prov.Jawa barat untuk TKP Wilayah Polsek Rangkasbitung Polres Lebak
    Tokoh Masyarakat Desa Pasirbungur Pembangunan Jalan Poros Desa Dananya Swadaya Masyarakat Ini Pernyataannya
    Menjadi Sorotan Keluarga Mahasiswa Lebak (kumala) Pewakilan Rangkasbitung, Jam Operasional Kendaraan Muatan Besar Di Kabupaten Lebak

    Ikuti Kami